Monday, February 16, 2015

Paradoks Jonathan Harker

By Ftrohx


"But, on the instant, came the sweep and flash of Jonathan's great knife. I shrieked as I saw it shear through the throat. Whilst at the same moment Mr. Morris's bowie knife plunged into the heart." - Mina Murray, at Dracula (1897)


Kemarin malam untuk kesekian kalinya, gw menonton Twilight Eclipse di televisi. Pertarungan besar antara dua klan Vampir, The Cullens versus New Born yang diciptakan oleh Victoria.

Premis-nya sama seperti cerita-cerita vampirnya, seperti juga Underworld, Blade, Vampire Diaries, Buffy, Interview with Vampire, Blood Rayne dan lain sebagainya, bahwa;


Vampire lebih kuat daripada manusia

Manusia tidak bisa mengalahkan vampire dalam pertarungan fisik

Vampire hanya bisa dikalahkan oleh sesama vampire atau klan werewolf.



Ini adalah premis INTI, ini adalah HUKUM dalam dunia fiksi fantasi vampire. Namun premis ini tidak berlaku untuk satu novel yaitu Dracula karya Bram Stoker.

Sebagai fondasi, bisa dibilang Bram Stoker adalah salah satu yang pertama yang menciptakan hukum ini "bahwa vampire lebih kuat daripada manusia, dan manusia tidak bisa mengalahkan vampire," namun diapulalah yang menghancurkan hukum itu, dengan menciptakan karakter Jonathan Harker.



Harker adalah manusia, Harker lemah dan bisa berdarah, namun Harker merupakan salah satu orang (paling legendaris) yang berhasil membuat Raja Vampire terluka parah. Manusia yang bertarung dengan Count Dracula dan masih tetap hidup.

Gw menelusuri ke belakang, ke awal-awal novel Bram Stoker. Sebenarnya sudah banyak tanda-tanda bahwa Jonathan Harker melanggar sistem, dia merusak tatanan yang sudah ada.

Semua orang tahu, bahwa tidak ada manusia yang bisa selamat, yang keluar hidup-hidup dari Kastil Dracula. Bahkan semua orang nggak pernah 'kepikiran' bahwa ada orang yang bisa keluar dari Kastil Dracula dengan tangannya sendiri, namun Harker berhasil. Saya melihat ini sebagai tanda-tanda bencana sedari awal untuk Count Dracula. Hanya saja Dracula lebih fokus pada Mina Murray dan mengabaikan Harker sebagai lalat kecil. Namun yang jadi misteri adalah bagaimana mungkin Harker bisa keluar dari Kastil Dracula dengan tangannya sendiri? Ini dibuat jadi plot hole oleh Bram Stoker. Entah disengaja atau tidak disengaja, ini jadi misteri tersendiri?

Bab selanjutnya langsung melompat ke catatan Mina Murray, dan Harker sendiri menghilang entah ke mana selama 3 bulan, kemudian secara ajaib disebuah rumah sakit di Budapest. Pertanyaannya selama dia menghilang itu, dia pergi kemana? Tidak ada petunjuk, dan tidak ada kejelasan. Bram Stoker langsung menyerahkan lubang plotnya ini kepada pembaca untuk berimajinasi dan menafsirkan sendiri.

Para pakar fiksi vampire berpendapat bahwa Jonathan sebenarnya sudah digigit oleh 3 Bride of Dracula itu. Jonathan sudah terkena racun vampire dan dia memang sudah menjadi vampire selama 3 bulan menghilang itu. Namun dalam waktu 3 bulan itu, dia mencari cara untuk menghentikan racun vampire dan sembuh menjadi manusia kembali.

Yang lain berpendapat bahwa sebenarnya, Jonathan Harker sejak 3 bulan menghilang itu sudah bukan lagi manusia, dia adalah vampire, hanya saja dia merahasiakan dan bahkan menyangkal identitasnya sampai akhir novel Dracula.  Jadi, tetap pada premis awal, karena dia adalah vampire maka dia bisa membunuh vampire yang lain. Namun kembali lagi teori ini kurang cukup bukti. Ada juga yang berpendapat, bahwa Jonathan Harker sebenarnya berubah menjadi Dampire yaitu setengah vampire setengah manusia, seperti Blade dan Blood Rayne. Tapi teori ini juga sama tidak cukup bukti, dan idenya terlalu mainstream.

Saya sendiri memiliki teori; bagaimana jika Jonathan Harker adalah The One, Seseorang yang sudah ditakdir untuk mengalahkan Dracula?

Sebuah mitologi dibangun dari sebuah ramalan kuno, selama berabad-abad, orang-orang Transylvania sudah menanti munculnya seorang Harker. Mereka menunggu orang yang akan membebaskan mereka dari teror Dracula. Lalu ketika mereka menemukan Harker yang terluka parah di luar Kastil Dracula. Mereka percaya bahwa orang inilah penyelamat mereka, seseorang yang sudah diramalkan akan datang sejak berabad-abad lampau. Orang-orang Transylvania/Hungaria inipun menyelamatkan Harker, dan membawa dia ke Budapest. Di sana selama berhari-hari dia mengalami demam yang sangat parah, pertanyaannya kenapa dia mengalami demam? Apakah karena shock dan trauma atas teror yang terjadi di Kastil Dracula? Tentu saja tidak, menurut saya yang paling masuk akal adalah dia mengalami demam karena dia terkena gigitan vampir, dan racun mereka menjalar ditubuhnya. Hukumnya, ketika manusia terkena gigitan dan tidak sampai mati kehabisan darah, maka dia akan menjadi vampire.

Tapi bagaimana jika ada orang satu orang yang melanggar hukum itu, orang yang bisa keluar dari sistem. Ketika dia terkena racun vampir tubuhnya melawan racun itu, imunitasnya berperang dengan DNA vampire, hingga akhirnya dia menang dan tetap menjadi manusia. Kedengarannya mustahil, sama seperti seorang Neo yang keluar dari sistem The Matrix dan menjadi lebih kuat dari para Agent. Neo yang menjadi manusia yang bisa menghentikan peluru.

Cerita berlanjut Jonathan Harker bertemu Mina Murray di Budapest, menikah dalam kondisi darurat, kemudian kembali ke London.

Dalam catatan Mina Murray, ada yang berubah dari kekasihnya sejak dia kembali dari Budapest, sesuatu yang kuat dari diri kekasihnya, sangat kuat seolah-olah dia bukan manusia, sosok lain yang bisa membunuh vampire

.  .  .

Credit photo, Keanu Reeves, Bram Stoker Dracula (1992)

No comments:

Post a Comment