Chapter 9a MICHI TO YOU ALL

Chapter 9a MICHI TO YOU ALL

Azs chronicle

Disclaimer by Ftroh







“Malam minggu bukannya ke rumah pacar masing-masing kok malah pada ke sini ?” Tanya Virli malam itu ketika empat orang cowo sahabatnya berdiri di depan pintu. Rizal terlihat membawa martabak, Ube membawa papan catur dan Febry membawa stik PS2.



“Kalau aku sih kesini ya untuk balikin novel ?”



“Alasan klasik? terus kalau yang lain?”



“Kami Cuma ngikut aja !” Jawab Ube mewakilkan teman yang lain.



Sambil melangkah masuk tanpa perintah dari yang punya apartemen Azs mengeluarkan novel The Girl Who Kicked The Hornet Nest karya Stieg Larsson yang telah di pinjam dari Virli dua minggu sebelumnya.



Virli menerima novel itu di tangan kanannya. Menggegam dengan tiga jari sambil memperlihatkan covernya. “Kesimpulan kamu gimana ?”



“Lumayanlah untuk cerita thriller. Sayangnya untuk tema hacking sih biasa aja yang bikin beda menurutku setting nya di Eropa utara, nama-nama karakternya juga benar-benar asing aku nggak terlalu mengerti bahasa orang Norway. Yang bikin aku penasaran baca ini ya karena ada cerita cewe amazonnya itu tapi untuk tema hacking-hackingan aku masih lebih suka Broken Window atau Evil Genius !”



“Evil genius lagi? mentang-mentang pacar kamu ngefans sama Cathrine Jinks !”



Azs dan yang lain hanya tertawa.



“Ada novel baru lagi gak?” Tanya Azs sambil melihat rak buku Virli.



Azs kenal lama Virli. Gadis cantik itu selalu membaca novel Action/thriller. Satu-satunya novel Drama yang pernah dia beli hanya Sophie World karya Josten G.



“Ya, itu yang lagi aku baca di bangku Assassins Creed !”



“Assassins Creed Renaissances karya Oliver Bowden yang tokoh utamanya bernama Ezio Auditore da Firenze ? Wah mantap ntuh. Issue nya lebih keren dari Da Vinci Code ?!”



“Ya emang lebih keren. Banyak kisah misteri dan mitos yang nggak di cerita’in dalam Da Vinci code terungkap di sini. Terlebih Leonardo Da Vinci juga merupakan salahsatu tokoh dalam cerita ini yang bantu Ezio. Plus Lokasi-lokasinya keren abis Venice, Florence, Villa dan sebagainya. Pokoknya lewat dah Dan Brown ?!”



“Nah, kerena itu aku pengen banget baca. Oiya satu hal kalau nggak salah ada tiga ya karya Oliver Bowden yaitu Assassins Creed Renaissances, Brother Hood dan Secret Crusade ?”



“Kok kamu tau ?”



Ube memotong pembicaraan “Kalau Azs nggak tau nggak layak disebut informan professional !”



Azs dan Virli hanya tertawa kecil.



“Ya memang ada tiga novel dan aku punya ketiga nya?” Virli membuat Azs sedikit terkejut. “Renaissances yang aku beli versi cetaknya sedangkan Brother Hood dan Secret Crusade ada di Kindle ku !”